Idul Adha 1443 H, DKM Masjid Jami Nurul Yaqin Padasuka Melaksanakan Pemotongan Hewan Qurban
PORTALBELANEGARA.COM, Garut – Momentum Idul Adha 1443 H/2022 M dijadikan momentum untuk meningkatkan kepedulian sosial terhadap sesama Keluarga Besar Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Jami Nurul Yaqin RW 02 Desa Padasuka, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, pada hari Minggu (10/7/2022) melaksanakan pemotongan hewan qurban.
Pemotongan hewan kurban sebanyak 4 ekor sapi dan 3 ekor domba tersebut dilakukan dilingkungan Masjid Nurul Yaqin. Semua hewan yang dipotong sudah mendapatkan surat keterangan sehat dari Dinas Peternakan.
Disela-sela kegiatan, H Agus Salim Munawar selaku ketua DKM sekaligus sebagai Ketua Panitia Pemotongan Hewan Qurban mengatakan, “alhamdulillah kami keluarga besar Masjid Jami Nurul Yaqin yang berada di Desa Padasuka RW 02 sudah melaksanakan pelaksanaan pemotongan hewan qurban. Alhamdulillah ada empat ekor sapi ditambah 3 kambing,” katanya kepada Portal Bela Negara.
Masih menurutnya, “keseluruhan warga RW 02 yang melaksanakan berqurban sebanyak 31 orang,” sambungnya.
Melihat kondisi wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK), menurut H Agus hewan yang dipotong sudah mendapat sertifikat sehat dari Dinas Peternakan dan disalurkan kepada sekitar 1.016 orang di wilayah RW 02 dan sekitarnya.
“Idul Adha adalah momentum kita untuk meningkatkan kepedulian sosial bagi sesama, insyaallah keikhlasan berbagi dan kepedulian terhadap saudara – saudara kita dapat terus terbangun untuk bersama saling membantu satu sama lain,” imbuhnya lagi.
“Kami selaku panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah mempercayai kami sebagai panitia untuk melaksanakan pemotongan qurban pada tahun ini, ke depan Kami mengajak seluruh umat Islam khususnya yang berada di lingkungan RW 02 kita bersama-sama melaksanakan ibadah qurban,” sambung H Agus.
“Karena tidak ada lagi amalan yang paling baik yang dilaksanakan di hari raya Idul Adha kecuali memotong hewan qurban. Mudah-mudahan kita semua mendapat ridho dan mudah-mudahan hewan kurban yang barusan diqurbankan diterima Allah Subhanahu wa Ta’ala,” pungkas H Agus Salim Munawar. (Cepi Gantina)
