Kesigapan Danposmil 1116 Cikajang Bersama Babinsa dalam Peristiwa Tanah Longsor Yang Menutup Akses Jalan di Banjarwangi

PORTALBELANEGARA.COM || Garut – Pelda Slamet Sutara Danposmil 1116 Cikajang Bersama Babinsa Desa Tanjungjaya Serma Agus Hardianto, Bhabinkamtibmas dan masyarakat turun ke wilayah binaan membantu warga masyarakat Desa Tanjungjaya yang terkena musibah tanah longsor yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi, Sabtu Malam (22/10/2022)

Akibat guyuran hujan deras yang cukup lama dan labilnya tebing disekitar jalan Banjarwangi-Cikajang Desa Tanjungjaya kembali mengalami Longsor sekitar pukul 18.45 WIB. Akibat tanah longsor ini mengakibatkan akses jalan tertutup oleh timbunan material longsor.

Akhirnya warga bersama Danposmil, Babinsa, Bhabinkamtibmas secara gotong royong melaksanakan kegiatan karja bakti menyingkirkan tumpukan material longsoran yang menutup badan jalan sambil menunggu alat berat dari PUPR Kab Garut yang sudah dihubungi.

Diterangkan Pelda Slamet Sutara sebagai bahwa sudah beberapa hari ini hujan turun dengan intensitas tinggi. ”Sesuai arahan pimpinan, kami diperintahkan untuk selalu tanggap dan waspada. Serta terus memonitor atau memantau perkembangan situasi di wilayah binaan masing-masing bila mana terjadi hal yang tidak diinginkan. Termasuk bencana tanah longsor ini sehingga masyarakat bisa lekas terbantu atau tertolong guna mengurangi resiko kerugian yang lebih besar, ” katanya.

Diharapkan kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap bencana tanah longsor serta banjir disaat musim penghujan. Pasalnya khusus di jalur jalan Cikajang menuju Banjarwangi sangat rentan terjadi tanah longsor manakala hujan deras turun.

Di tempat terpisah, Danramil 1116 Cikajang Kapten Inf Hartono Panggabean menyebutkan bahwa peran anggotanya dalam membantu penanggulangan bencana alam sudah menjadi bagian dari tugas.

Pasalnya, “keterlibatan TNI dalam proses penanggulangan bencana alam sejalan dengan pasal 7 Undang-Undang RI No.34 Tahun 2004 tentang Tugas Pokok TNI yaitu Operasi Militer Selain Perang (OMSP), diantaranya adalah membantu penanggulangan bencana alam,” katanya kepada Portal Bela Negara saat di hubungi.

“Dalam hal ini, Babinsa senantiasa harus dapat berperan aktif dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat. Selain itu juga, dituntut untuk tanggap terhadap bencana alam yang terjadi di wilayah binaannya,” katanya.

Dirinya juga menghimbau agar warga tetap berhati hati dan selalu siaga apa lagi beberapa hari terakhir Kabupaten Garut dihadapkan dengan cuaca yang sulit diprediksi. (Cepi Gantina)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!