Kapolres Cianjur Lakukan Peninjauan Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan Natal dan Tahun Baru
PORTALBELANEGARA.COM, Cianjur – Kapolres Cianjur lakukan pengecakan Pos Pengamanan dan pos pelayanan menjelang pelaksanaan Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Kamis (24/12/2020)
Pengecakan pertama dilaksakan di Pos Pengaman (Pospam) I Puncak Pass Segar alam yang berada di kawasan puncak Cipanas, Pospam IV Pegadaian Pacet, Kemudian lanjut pengecekan tempat ibadah dan tempat wisata.
Dari release Paur Subbag Humas Polres Cianjur yang diterima redaksi Portal Bela Negara, Kapolres Cianjur AKBP Muchamad Rifai mengatakan pengecekan pospam dilaksanakan untuk memastikan kesiapan personel, sarana dan prasarana.
“Pengecakan ini guna memastikan kesiapan personel pengamanan, serta sarana dan perasaan yang ada, sehingga anggota kita bisa mengatasi berbagai kendala yang bisa saja muncul dan dapat menciptakan situasi yang aman dan kondusif,” kata Kapolres Cianjur.
Sementara untuk tempat wisata juga melihat sejauh mana pengelola menyiapkan sarana dan prasarana yang mendukung untuk pencehan penularan covid 19.
“Pengelola harus cek betul pera pengunjung baik suhu tubuh, pengunaan masker serta disediakannya tempat mencuci tangan maupun handsanitizer, selain itu kita juga sudah siapakan personel pelayanan guna memantau langsung ditempat wisata,” lanjutnya.
Selain itu di tempat terpisah juga dilakukan pencekan kesehatan kepada personel yang melaksnakan pos pengamanan, kegiatan tersebut dilakukan untuk memeriksa kesehatan personel yang terlibat Ops Lili Lodaya 2020.
“Jadi selama kegiatan Ops Lilin ini berlangsung kita lebih inten lagi melakukan pemeriksaan kesehatan oleh Urkes kita, pemeriksaan di tempat pospam yang diperiksa bukan hanya anggota Polri saja, namun seluruh petugas pengamanan baik dari TNI juga dari Instansi terkait lain,” sambungnya lagi.
“Anggota kita kan langsung bersentuhan dengan masyrakat jadi kita antisipasi untuk menjaga kondisi tubuh para personel pengamanan agar tetap sehat dan prima serta pencegahan dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya. (Red)
