Serbuan Vaksinasi, PTPN VIII Cisaruni-Manggung Bersama TNI-POLRI Gelar Vaksinasi Dalam Rangka Percepatan Vaksinasi Nasional

PORTALBELANEGARA.COM, Garut – PTPN VIII Cisaruni-Manggung bersama TNI-POLRI menggelar Vaksinasi kepada karyawan dalam rangka percepatan program vaksinasi nasional sebagai upaya menciptakan kekebalan komunal (Herd Immunity) Covid-19.

Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di kantor utama PTPN VIII Cisaruni-Manggung, Desa Giriawas, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Jum’at (30/7/2021)

Sejalan dengan berbagai program, vaksinasi tersebut digelar bersama TNI-POLRI dari Polres Garut dan Kodim 0611/Garut. Manajemen PTPN VIII menargetkan 600 orang karyawan dan keluarga serta warga Kecamatan Cikajang.

19 orang Tenaga Kesehatan (Nakes) dari UPT Puskesmas Cikajang yang terdiri dari 2 dokter, 4 vaksinator, bagian verifikasi dan data 10, 1 orang petugas ICU. Serta Tim dari Polres Garut dan STIKES Garut 8 orang.

Ir R Diki Abdul Kadir, Manager PTPN VIII Kebun Cisaruni-Manggung kepada Portal Bela Negara saat ditanya di ruang kerjanya mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi Covid-19 tersebut dilaksanakan dalam rangka percepatan program vaksinasi nasional sebagai upaya menciptakan kekebalan komunal (Herd Immunity) Covid-19.

“Vaksinasi Covid-19 ini diprakarsai oleh TNI-POLRI berawal dari pertemuan dengan Kapolsek Cikajang disana terjadilah penawaran bentuk kerjasama untuk pelaksanaan vaksinasi. Jadi memang bagaikan gayung bersambut dalam kondisi sekarang kami menyambut baik karena memang sangat positif dan membantu kita dalam melakukan pekerjaan,” ucap Ir R Diki Abdul Kadir.

“Karena vaksinasi Covid-19 ini memang proteksi buat karyawan dan lingkungan sekitar kita dalam arti bisa meningkatkan imun kita ditengah kondisi pandemi Covid-19,” tambahnya.

“Awalnya pada pelaksanaan vaksin tersebut diorientasikan kepada karyawan namun pada pelaksanaannya setelah dikoordinasikan selain kepada karyawan dan bati, juga ditambah dengan masyarakat luar,” katanya lagi.

Pemberian vaksin pun dilakukan sesuai kriteria screening, calon penerima vaksin harus dipastikan tidak sedang sakit, tidak memiliki komorbid seperti jantung, gula darah tinggi, atau pasien yang baru sembuh dari Covid-19 kurang dari tiga bulan.

Setelah disuntik vaksin, para penerima diobservasi terlebih dahulu selama 30 menit untuk melihat reaksi Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) yang timbul dari pemberian vaksin. Selanjutnya, meskipun karyawan sudah tervaksin, tidak berarti terhindar sepenuhnya dari Virus. Karyawan harus tetap menerapkan pola hidup sehat dan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.

Pada pelaksanaannya, dari 600 orang sasaran yang hadir dan melakukan registrasi ada 449 orang. Sementara untuk yang berhasil dan lolos divaksin berjumlah 381 orang termasuk 6 orang vaksin mengikuti vaksin dosis 2.

Sebanyak 68 orang tidak lolos karena terkendala oleh tekanan darah tinggi, sakit jantung, sakit osteoporosis serta terkendala di validasi data NIK tidak update dan double.

Nampak hadir dalam kegiatan vaksinasi tersebut Waka Polres Garut Kompol Andrey Valentino S.I.K., Kapolsek Cikajang Iptu Sularto, Danramil 1116/Cikajang Kapten Inf Dandan Zaini, Camat Cikajang Undang Saripudin, S.Sos., M.Si, Manajemen PTPN VIII Cisaruni-Manggung, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan juga yang lainnya. (Cg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!