Peran Pemuda dalam Membangun Internet Desa: Wujudkan Konektivitas untuk Kemajuan Bangsa
PORTALBELANEGARA, Sukabumi – Tujuan utama dari pembangunan internet desa yaitu untuk menciptakan akses informasi dan komunikasi yang merata di seluruh pelosok negeri, khusunya di Desa Neglasari Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi Jawa Barat, Program ini bertujuan mendukung transformasi digital di berbagai sektor seperti pendidikan, ekonomi, dan layanan publik, sehingga masyarakat dapat menikmati manfaat teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya internet desa diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, membuka peluang usaha, serta mendorong pemberdayaan masyarakat lokal menuju kesejahteraan.
Dalam Menyelesaikan proyek internet desa, banyak pihak yang berperan penting. Pemerintah Desa Neglasari, BUMDES Neglasari, Serta Pemuda Neglasari.
Pembangunan internet desa direncanakan selesai secara bertahap sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh pemerintah Setempat. Setiap tahap pembangunan meliputi survei lokasi, pemasangan infrastruktur seperti BTS (Base Transceiver Station) dan kabel serat optik, hingga pengujian konektivitas. Meski waktu penyelesaian dapat bervariasi karena faktor geografis dan teknis, pemerintah berkomitmen memastikan pembangunan ini selesai tepat waktu agar seluruh masyarakat dapat segera merasakannya.
Salah satu wilayah yang menjadi prioritas dalam pembangunan internet desa adalah Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Desa ini terletak di kawasan perbukitan dengan akses yang cukup menantang, namun memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan ekonomi lokal. Saat ini, keterbatasan akses internet menjadi hambatan bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha. Melalui program pembangunan internet desa, pemerintah bersama berbagai pemangku kepentingan berupaya menyediakan infrastruktur internet di Desa Neglasari. Kehadiran internet di desa ini diharapkan dapat mendukung sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi digital. Masyarakat dapat memanfaatkan teknologi untuk memasarkan produk hasil bumi, meningkatkan kualitas pendidikan melalui materi online, dan memperlancar komunikasi dengan dunia luar.
“Pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan internet desa karena mereka merupakan agen perubahan yang dapat memanfaatkan teknologi untuk kemajuan komunitas. Di desa-desa yang baru terhubung dengan internet, pemuda akhirnya menjadi pelopor dalam mengedukasi masyarakat tentang manfaat internet dan cara kegunaannya. Mereka juga berperan aktif dalam mendigitalisasi sektor-sektor lokal seperti pertanian, pariwisata dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan memanfaatkan platform online untuk memasarkan produk dan memperluas jaringan pasar,” ujar Firman.
Pemuda dan masyarakat dapat mendukung keberhasilan program internet desa dengan berpartisipasi aktif dalam setiap tahapan implementasi dan pemanfaatan teknologi. Pemuda sebagai agen perubahan dapat mengedukasi dan memberikan pelatihan kepada warga desa tentang cara menggunakan internet untuk meningkatkan kualitas hidup. Mereka bisa mengorganisir tentang pelatihan keterampilan digital, penggunaan aplikasi online untuk bisnis, serta mengajarkan cara memanfaatkan internet untuk pembelajaran. (Shohab)
