Panen Biji Kopi Mulia, Wujud Perhatian Nyata Binmas Noken Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Puncak Jaya

PORTALBELANEGARA.COM, Puncak Jaya – Wujud perhatian nyata Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam hal ini Satgas Binmas Noken Polri kepada masyarakat di Tanah Papua khususnya dimasa pandemi virus corona saat ini sangatlah besar, terbukti dengan dilaksanakannya kegiatan panen biji kopi oleh pengelola perkebunan bersama-sama personel Binmas Noken Puncak Jaya, Sabtu (28 Agustus 2021).

Kegiatan panen biji Kopi Mulia yang dihadiri langsung oleh Iptu Alaudin Patawary selaku koordinator Binmas Noken Wilayah Puncak Jaya bersama para personel Binmas Noken pagi tadi, selain melaksanakan pendampingan panen biji kopi bersama para personel juga mengedukasi dan menghimbau kepada para pengelola kebun kopi agar lebih memperhatikan kebersihan lingkungan perkebunan agar terhindar dari gangguan hama maupun hewan-hewan lainnya.

Perlu diketahui bersama bahwa Kopi Mulia yang berasal dari Kota Mulia Kab. Puncak Jaya ini juga merupakan salah satu brand ambassador dari pelaksanaan kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke 20 tahun 2020 yang tinggal menghitung hari lagi dilaksanakan.

Saat dikonfirmasi disela-sela kegiatan panen biji kopi tadi, Iptu Alaudin Patawary mengatakan bahwa sebagai bentuk dukungan Polri dalam hal ini Binmas Noken terhadap kesejahteraan masyarakat di Tanah Papua khususnya di Kab. Puncak Jaya, kami terus melakukan pendampingan maupun perhatian terhadap spot-spot yang ada baik itu spot peternakan, pertanian dan perkebunan.

” Untuk kali ini kami sengaja datang dan melihat langsung serta ikut terlibat dalam pelaksanaan kegiatan panen biji kopi bersama-sama dengan Ibu-ibu pengelola perkebunan Kopi Mulia ini, semata-mata agar para pengelola kebun kopi ini lebih bersemangat lagi dalam berkebun guna dapat meningkatkan kesejahteraan mereka ” tutur Iptu Alaudin Patawary.

Lanjut pria yang juga menjabat sebagai Kasat Binmas Polres Puncak Jaya, mengingat perkebunan kopi ini hanya dapat berkembang di daerah dengan intensitas suhu dingin sehingga perkebunan kopi inilah yang nantinya akan terus kami eksplor.

” Untuk harga dari biji Kopi Mulia ini sangatlah bervariasi tergantung jenis maupun macam kopinya, tadi kami diberikan harga Rp.100.000,- perkilogramnya untuk biji kopi yang sudah dipanen sedangkan untuk harga biji kopi yang sudah digiling dibanderol dengan harga Rp.150.000,- hingga Rp.200.000,- perkilonya ” terang Iptu Alaudin.

Sementara itu ditempat yang sama pengelola kebun kopi Ibu Daibena Telenggen dan Dien Kiwo sangat mengapresiasi dan mengucapkan banyak terimakasih kepada personel Satgas Binmas Noken yang telah hadir langsung dan bersama-sama kami melaksanakan kegiatan panen biji kopi.

” Kami berjanji akan terus mengelola perkebunan kopi ini dengan baik agar kedepannya kesejahteraan warga masyarakat khususnya di Kampung Muliambut ini dapat terus terjaga dan perekonomian kami semakin meningkat ” tutup Ibu Daibena Telenggen. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!