Lagi..!!! Dandim Pekalongan Bersama Forkopimda, Bagikan Logistik Kepada Warga Terdampak Banjir
PORTALBELANEGARA.COM, Kota Pekalongan – Masuk minggu ke 3 banjir di sejumlah wilayah Kota dan Kabupaten Pekalongan khususnya daerah pesisir pantai utara belum juga surut. Sebagai bentuk kepedulian dan empati kepada warga yang terdampak banjir, Dandim 0710/Pekalongan bersama Walikota Pekalongan terpilih ,HA Afzan Arslan Djunaid,SE dan Kapolres Pekalongan Kota, AKBP M. Irwan Susanto membagikan logistik kepada Masyarakat Kelurahan Pabean Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan, Minggu(21/2/2021).
Tidak hanya membagikan sembako kepada warga, namun rombongan juga mengecek secara langsung kondisi rumah pompa yang berada di kelurahan pabean yang dilaporkan oleh warga tidak berfungsi.
“Seperti kita ketahui bersama bahwa banjir yang saat ini sudah berjalan 3 minggu namun belum juga kunjung surut oleh karena itu Kodim 0710/Pekalongan bersama forkopimda dan tokoh masyarakat terus memberikan bantuan kepada warga berupa sembako dan nasi bungkus sebanyak 500 bungkus mudah-mudahan bisa sedikit meringankan beban warga”, jelas Dandim di sela-sela memberikan bantuan kepada warga.
Lanjut Dandim H. Lumban Toruan juga menghimbau kepada warga khususnya para pengungsi agar tetap mematuhi protokol kesehatan serta meminta kepada Pemkot Pekalongan untuk segera mencari solusi terbaik saat ini dan jangka panjang dalam menangani masalah banjir yang terjadi.
“Saya menghimbau kepada masyarakat semuanya saja, baik yang saat ini sedang mengungsi ataupun tidak untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada dan kami juga meminta agar masalah banjir ini segera dicari jalan terbaik untuk penyelesaian dalam jangka pendek maupun jangka panjangnya oleh pemerintah Kota maupun Kabupaten Pekalongan”, tandasnya.
Sementara dalam upaya mempercepat penanganan banjir yang terjadi, berbagai upaya juga sudah dilakukan oleh Kodim 0710.Pekalongan bersama pemerintah daerah diantaranya adalah, pembuatan tanggul dan pembukaan tanggul raksasa di Kecamatan Wonokerto agar air cepat terbuang ke laut.
Sementara itu, Walikota Pekalongan terpilih yang akrab disapa Aaf, mengungkapkan bahwa banjir yang melanda Kota Pekalongan kali ini memang sudah merata diseluruh wilayah, sehingga harapannya masyarakat tetap sabar dan waspada, pemerintah daerah bersama jajaran instansi lain akan selalu bersinergi dalam melakukan perbantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
“Banjir kali ini sudah 3 minggu berjalan, dan hampir seluruh wilayah Kelurahan Pabean sudah terdampak, oleh karena itu saat ini kita memberikan bantuan dan sekaligus mengecek pompa air yang dilaporkan warga katanya tidak berfungsi, namun setelah kita cek sebenarnya masih berfungsi akan tetapi karena kondisi banjir yang lebih tinggi mengakibatkan pompa tersebut tidak bisa difungsikan,” tandasnya.
Sampai dengan saat ini tercatat akibat banjir yang terjadi, sebanyak 3.406 orang di wilayah Kabupaten Pekalongan masih mengungsi dan 2.559 untuk wilayah Kota Pekalongan yang tersebar di beberapa titik pengungsian. (rus)