Dandim 0622/Kab. Sukabumi Bersama Bupati Hadiri Launching Program Makan Bergizi Gratis di Ciracap

PORTALBELANEGARA, Sukabumi || Kodim 0622/Kab. Sukabumi bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi melaksanakan launching Program Makan Bergizi Gratis di Yayasan Pendidikan dan Sosial Islam Nurul Huda Annawawiyyah, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap. Acara ini dihadiri langsung oleh Dandim 0622/Kab. Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra Putra, S.H., M.Si., dan Bupati Sukabumi, Drs. H. Marwan Hamami, M.M. Senin (06/01/2025).

Program ini merupakan bagian dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Kp. Cipaku, Desa Ujunggenteng.

Dalam sambutannya, Dandim menjelaskan bahwa SPPG akan menyediakan makanan bergizi sebanyak 140 porsi per hari, dengan target ke depan mencapai 3.000 porsi untuk siswa PAUD hingga SMA sederajat di wilayah tersebut.

“Makanan yang kami sajikan bergizi dan bervariasi. Pada hari ini, menu yang disajikan adalah nasi, telur rebus kecap, tumis buncis, tempe goreng, dan jeruk Medan,” ujar Dandim.

Acara ini juga dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Awalukin Arianto (Kepala SPPG Ujunggenteng), Drs. Iwan Muhdiawan, Kp., M.M. (Camat Ciracap), Kapten Inf Herman Harkad (Pasiter Kodim 0622/Kab. Sukabumi), Letda Chk Agus Hermansyah (Dan Unit Inteldim 0622/Kab. Sukabumi), Ibu Nana Resna (Kepala Puskesmas Ciracap), Ibu Neneng (Kepala UPT KB Kecamatan Ciracap), Kepala desa se-Kecamatan Ciracap.

Setelah acara launching, Bupati Sukabumi bersama Dandim meninjau langsung proses distribusi makanan di MI Nurul Hikmah Ciracap, yang juga menjadi salah satu lokasi penerima manfaat program ini. Rombongan juga memantau dapur bergizi yang memiliki luas bangunan 14×26 meter dan didukung oleh 47 relawan serta tiga petugas Badan Gizi Nasional (BGN).

Bupati Sukabumi menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari Program Nasional Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk memperbaiki gizi anak sekolah, khususnya dalam rangka menurunkan angka stunting.

“Program ini sangat positif dan harus kita dukung penuh. Namun, saya mengingatkan masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan program ini,” ungkap Bupati.

Dandim juga menambahkan bahwa modus penipuan, seperti pemesanan makanan tanpa pembayaran atau ajakan kerja sama palsu, harus diwaspadai.

“Jika ada kejadian seperti ini, segera laporkan kepada pihak berwenang untuk diambil tindakan pencegahan,” tegasnya.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan anak-anak dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupan gizi yang memadai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!