Tim Ansambel Campuran SMPN 1 Sumedang Raih Juara 1 FLS3N Provinsi Jawa Barat, Melaju ke Tingkat Nasional
Garut || Kabar membanggakan datang dari SMPN 1 Sumedang! Tiga siswa berbakat berhasil meraih Juara 1 cabang Ansambel Campuran dalam ajang FLS3N tingkat Provinsi Jawa Barat 2025, dan kini bersiap mewakili provinsi di tingkat nasional.
Adapun tim ansambel dari SMPN 1 Sumedang terdiri dari: Richie Melvino Kosasih – saxophone. Leonard Cornelious Wiyanto – perkusi (cajon dan hihat). Gilang Kencana Tirta – gitar akustik
Di tingkat provinsi, ketiganya Mereka membawakan aransemen lagu tradisional Sunda Es Lilin dalam balutan interpretasi segar dan harmonisasi yang memukau, memadukan instrumen modern dengan semangat kedaerahan yang kuat.
Tim ini dibimbing oleh Raden Bangun Nurraga, seorang musikus dan komposer yang telah mendampingi mereka sejak awal. Raden Bangun bukanlah sosok baru bagi SMPN 1 Sumedang. Ia pertama kali hadir di sekolah ini melalui program Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) pada tahun 2023, saat Riche, Gilang, dan Leon masih duduk di kelas 7.
Sejak saat itu, ia secara intens melatih dan membina ketiganya, hingga akhirnya dipercaya oleh pihak sekolah dan orang tua murid untuk menjadi pembimbing mereka dalam mengikuti ajang FLS3N.
Raden Bangun juga dikenal sebagai seniman dengan rekam jejak prestasi yang luas. Sebagai musikus dan komposer, ia telah tampil dan terlibat dalam berbagai misi seni internasional di Jerman, Taiwan, Thailand, Singapura, Malaysia, dan negara lainnya. Kini, semangat bermusiknya ia teruskan kepada anak-anak sebagai generasi penerus.
“Bagi saya, mereka tidak hanya bermain musik, tapi sedang bercerita tentang budaya, kebersamaan, proses, dan perjuangan. Lebih dari sekadar lomba, ini adalah perjalanan untuk tumbuh bersama, belajar saling mendengar, dan berani menjadi diri sendiri,” ujarnya.
Raden Bangun Nurraga Salah satu anggota tim, Gilang, menyampaikan kesannya dengan semangat khas remaja, “Senang banget! Kerja keras kita akhirnya membuahkan hasil. Bisa bikin bangga sekolah, Sumedang, dan pastinya orang tua. Gilang semangat banget buat lanjut ke nasional bareng Richie dan Leon. Makasih juga buat Om Bangun yang selalu ngebimbing dari zaman GSMS sampai sekarang, juga guru seni musik kita, Bu Tintin Sugiartini. Bismillah, semoga di nasional bisa tampil maksimal dan menang lagi yaa!,” ungkapnya.
Kini, tim ini tengah menjalani persiapan lanjutan untuk menghadapi final tingkat nasional. Mereka juga memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Sumedang dan Jawa Barat, agar diberi kelancaran serta dapat membawa pulang hasil terbaik.
Selamat dan sukses untuk Richie, Leon, Gilang, serta coach Raden Bangun!
Terus berkarya dan harumkan nama Sumedang, Jawa Barat, dan Indonesia melalui seni!
Apa itu FLS3N?
FLS3N adalah singkatan dari Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional. Ini adalah ajang kompetisi seni dan sastra tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, untuk menggali dan mengembangkan potensi bakat seni siswa, serta menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya Indonesia. Pesertanya berasal dari berbagai jenjang pendidikan dasar hingga menengah dari seluruh Indonesia.
Penulis: Bunga Dessri Nur Ghaliyah (Musikus dan Aktivis Budaya) – 2025
