Program Ketahanan Pangan Pupuk Organik Forum Kader Bela Negara Dapat Kunjungan Letjen TNI Purn Bibit Waluyo
PORTALBELANEGARA.COM || Wonogiri – Letjen TNI Pun Bibit Waluyo Gubernur Jawa Tengah periode 2008-2013 yang kebetulan juga pemerhati pertanian melakukan kunjungan ke Desa Selorejo Kabupaten Wonogiri untuk meninjau program Forum Kader Bela Negara terkait Ketahanan Pangan khususnya penerapan Pupuk Organik dalam kunjungannya beliau melihat secara langsung padi usia siap panen menyampaikan apresiasi atas keberhasilan penerapan Pupuk Organik Bela Negara yang sudah berjalan dua tahun keberhasilan tersebut diharapkan dapat di ikuti oleh kelompok tani yang lain supaya bisa mencapai Kedaulatan Pangan khususnya beras. Jumat (24/11/2023)
Dalam kunjungannya Letjen TNI Purn Bibit Waluyo menyampaikan untuk fokus kedepan yang harus dipersiapkan dan menjadi perhatian adalah terkait kesediaan bahan baku pupuk organik untuk menjaga rantai pasok apabila sudah masuk ke tahap produksi secara luas.
Dalam rangka kunjungan tersebut juga di hadiri oleh Angga Rahadian Tirtawijaya Kepala Badan Koordinator Pusat Forum Kader Bela Negara, Rudi Sindhu Wardana Direktur BUMDES Desa Pare, Murwoto Direktur BUMDES Desa Selorejo, dan Nugroho Forum Kader Bela Negara Kab Wonogiri
Angga menjelaskan untuk Padi Pupuk Organik produk Forum Kader Bela Negara hasilnya tidak kalah dengan pupuk kimia bahkan keuntungan dengan menggunakan pupuk organik bela Negara petani bisa menekan biaya Pupuk kimia yang semakin langka dan harganya semakin mahal, tanah terlihat menjadi lebih subur, di musim panas ekstrim adanya dampak el Nino sekarang ini tanah dari pupuk organik terbukti bisa menahan air sehingga tanah tidak kering, berbeda dengan tanah lahan yang menggunakan pupuk kimia tanah retak kering akibat unsur hara tanah rusak.
Disamping itu beras dari organik apabila di konsumsi masyarakat lebih sehat untuk langkah kedepan apabila sudah masuk ke tahap produksi pabrikasi untuk pemasaran pupuk organik bela negara akan kerjasama dengan BUMDES BUMDES di daerah dikarenakan FKBN dalam rangka membantu program pemerintah sudah melaksanakan Perjanjian Kerjasama dengan beberapa BUMDES terkait program Ketahanan Pangan. FKBN akan fokus untuk uji laboratorium kerjasama dengan kalangan akademisi yang ahli di bidangnya salah satunya ahli mikroorganisme dikarenakan proses pembuatan pupuk organik kuncinya di proses fermentasi bakteri dari berbagai macam bahan alami kata Angga.
Murwoto sebagai petani yang tergabung di Forum Kader Bela Negara berharap agar pemerintah baik pusat maupun daerah dalam hal ini kementerian pertanian bisa mendukung program pupuk organik bela negara agar hasilnya bisa lebih maksimal sehingga diharapkan indonesia bisa tercapai kedaulatan di bidang pangan khususnya beras. (Humas FKBN)