Personil Koramil 1221/Taraju Dampingi BPBD Tinjau dan Lakukan Assesment Lokasi Zona Bahaya Bencana
PORTALBELANEGARA.COM, Kab. Tasikmalaya – Personil Koramil 1221/Taraju mendampingi BPBD meninjau dan Assesment Lokasi Zona Bahaya Bencana yang Terdampak Pergeseran Tanah Di Dua Desa Kec. Bojong Gambir. Selasa (24/02/2020)
Berawal dari laporan RT setempat yang merupakan Babinsa, Camat Bojong Gambir berkordinasi dengan Danramil 1221/Taraju Kapten Czi Rohadi bersama Tim BPBD Kab. Tasikmalaya, dan langsung meninjau lokasi wilayah yang terdampak.
Disampaikan, “bahwa akibat curah hujan yang intensitas waktu selama 8 jam Selasa 24 Februari 2020 pkl.12.00 wib terjadi kemiringan kontur tanah serta retak-retak dataran kontur tanah disekitaran rumah masyarakat penduduk yang berada di Desa Purworaharja dan Desa Ciroyom Kecamatan Bojong Gambir. Sehingga mengakibatkan jembatan penghubung dua desa ini teracam longsor,” katanya.
“Karena kondisi alam dataran wilayah Kec. Bojong Gambir memang masuk kedalam zona bahaya longsor karena Tekstur dan kontur tanah daratan Kec. Taraju dan Bojong Gambir yang begitu labil dan rawan akan longsor, dengan cuaca ekstrem saat ini yaitu dengan musim penghujan sehingga rawan dan perlu diwaspadai akan bencana longsor dan pergeseran tanah,” ucapnya.
Dari data pengecekkan ke lokasi tersebut bersama BPBD, Tim dari Staf kecamatan Bojonggambir, Bamin Bakti Koramil 1221/Trj dan babinsa setempat didampingi Kades dan kepala wilayah desa Purworaharja Desa Ciroyom Kec. Bojong Gambir meninjau dan mengadakan pengecekan lokasi pergerakan tanah yang disebabkan curah hujan yang tinggi serta kemiringan tanah mengakibatkan 20 rumah dan 1 jembatan terancam roboh dan tidak bisa dilintasi kendaran baik Roda 2 dan Roda 4, warga setempat dihimbau agar menggunakan jalan alternatif yang relatif aman.
Koramil 1221/Taraju Membantu BPBD Kab. Tasikmalaya, bersama-sama dengan warga masyarakat membersihkan material longsor yang menutupi saluran selokon lingkungan setempat dan dahan pohon yang roboh.
Danramil Mendampingi Muspika Bojong Gambir setempat Berkordinasi dengan BPBD dan aparat desa untuk segera melaporkan apabila terjadi pergerakan tanah susulan.
Menghimbau ke pada masyarakat yang terdampak untuk selalu waspada dan berhati-hati mengantisipasi pergerakan tanah susulan. (MC-0612)