Kesadaran Pemakaian Masker Mulai Menurun Tim Gabungan Satgas Covid- 19 Kecamatan Lengkong Dengan Giat Gelar Operasi Yustisi

PORTALBELANEGARA.COM, Sukabumi – Guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pemakaian masker yang mulai menurun, Tim gabungan Satgas Covid 19 Kecamatan Lengkong yang terdiri dari unsur TNI-Polri, Satpol PP dan Puskesmas Lengkong melaksanakan operasi yustisi dan penyekatan perbatasan.

Kegiatan yang berlokasi di setiap desa tersebut dilaksanakan dari pukul 09.00 WIB sampai sore hari dimulai dari salah satu desa di wilayah Kecamatan Lengkong tepatnya di Jln. Lapang Desa Cilangkap, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Minggu (08/05/2021).

Operasi yustisi tersebut diberlakukan bagi warga masyarakat yang melintas, para pengendara kendaraan baik untuk roda dua maupun roda empat dari luar desa dan kota atau warga masyarakat yang datang dari luar daerah dan akan masuk ke Kecamatan Lengkong khususnya Desa Cilangkap.

Selain itu hal yang paling ditekankan dalam operasi tersebut adalah pendisiplinan kepada masyarakat terhadap protokol kesehatan dengan menggunakan masker. Masyarakat pengendara juga akan dilakukan pengecekan suhu tubuh yang kemudian di data oleh para petugas.

Sebelumnya, menurut Danramil Kapten Inf Suwarsono, saat memimpin Apel di Markas Koramil 2209/Lengkong bahwa pelaksanaan kegiatan operasi gabungan yang akan dilaksanakan ini, salah satu sasaran utamanya adalah menyadarkan masyarakat tentang arti pentingnya menerapkan 3M, dan diharapkan masyarakat di wilayah Kecamatan Lengkong harus menjadikan masker sebagai kebutuhan di masa Pandemi Covid 19 yang belum usai sampai sekarang.

“Kita berharap dengan terus menerus dilakukannya operasi ini, dalam hal penggunaan masker bukan hanya dijadikan formalitas semata, atau karena adanya penertiban dari petugas, tapi betul-betul harus disadari bahwa hal tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang sampai saat ini belum berhenti,” ujar Kapten Suwarsono.

Ia pun menegaskan bahwa kegiatan operasi gabungan ini harus terus dilakukan karena menurutnya. ini merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran serta zona covid 19 di wilayahnya tidak berubah ke dalam zona yang membahayakan.

“Upaya-upaya seperti ini akan terus Kami lakukan, agar resiko penularan bisa di minimalisir atau sekaligus dihentikan, kita hanya bisa berusaha dan berharap semoga pandemi Covid 19 yang sangat mempengaruhi kepada semua aspek ini, bisa segera berakhir,” pungkas Danramil. (AS-PBN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!