Dibuktikan Koramil Tentang Bios 44 Luapan Kegembiraan dan Keyakinan Mantan Kades Cilangkap Ukun Sukria Semakin Nampak
PORTALBELANEGARA.COM, Sukabumi – Program Demontrasi Plot (Demplot) Bios 44 sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan yang diselenggarakan Koramil 2209/Lengkong Kodim 0622/Sukabumi, dengan penanaman di lahan pertanian bersama Kelompok Tani (Poktan) di wilayah Kecamatan Lengkong Kabupaten Sukabumi.
Danramil 2209/Lengkong Kapten Inf Suwarsono menyampaikan bahwa Dalam pencanangan pembuatan
Demplot-demplot yang sudah dilakukan oleh Koramil 2209/Lengkong diantaranya adalah percontohan di setiap desa sebagai salah satu program untuk menstabilkan cadangan pangan di masa pandemi Covid-19 yang merupakan program pemerintah pusat dan Daerah.
“Untuk menstabilkan dan mewujudkan ketahanan pangan yang kami selenggarakan di wilayah teritorial Koramil 2209/Lengkong Kodim 0622/Sukabumi, dengan membuat demplot percontohan di setiap desa dan penanaman sayuran di lahan pertanian bersama Kelompok Tani (Poktan) dengan menggunakan Bios 44,” kata Danramil.
Seperti halnya kali ini, melalui Babinsa Sertu Rahmat Hamla, Danramil 2209/Lengkong melakukan pendampingan di lahan pertanian milik Ukun Sukria (54) salah satu petani yang tergabung dalam Kelompok tani (Poktan) Mekar Jaya di Kp. Nungku RT. 001 RW. 002 Desa Cilangkap, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi untuk meninjau perkembangan pada usia 90 hari tanaman cabai rawit seluas 1.600 meter dengan menggunakan Pupuk organik cair Bios 44. Sabtu (17/10/2020).
Disela-sela kegiatannya Sertu Rahmat Hamla menyampaikan bahwa sebelumnya para petani belum begitu yakin dan percaya bahwa dengan menggunakan pupuk cair Bios 44, selain pertumbuhan tanaman lebih bagus dan hasilnya pun akan semakin meningkat.
“Kalau belum mencoba dan ada bukti para petani masih sulit percaya tentang manfaat dan kelebihan menggunakan bios 44, akan tetapi sesudah mencoba dan dibuktikan oleh mereka serta melihat perkembangan pertumbuhannya, baru mereka yakin dan percaya bahwa bios 44 ternyata memang praktis dan bagus untuk kesuburan tanaman,” terang sertu Rahmat Hamla sambil tersenyum.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani (Poktan) Mekar Jaya , Ukun Sukria menyampaikan bahwa pemakaian Bios 44 terhadap tanaman cabai rawit di lahan seluas 1.600 meter miliknya tersebut pertumbuhan tanaman cabainya jadi lebih bagus dibandingkan dengan tidak memakai pupuk tersebut.
“Perbedaan dengan menggunakan bios 44 pada tanaman cabai yang memakai Pupuk Bios 44 dari fisik terlihat pertumbuhannya lebih cepat bagus sehingga kami beserta teman-teman petani yang lain sekarang sudah yakin bahwa para hasil produksi kami akan lebih meningkat dibandingkan tidak memakai Pupuk Bios 44,” ujarnya.
“Kepada Pak Babinsa Sertu Rahmat Hamla, Pak Danramil dan Pak Dandim 0622/Sukabumi kami ucapkan terimakasih atas pendampingan, sekaligus memberikan sosialisasi tentang manfaat pupuk Bios 44, serta selalu rutin memberikan arahan dan himbauan terhadap kami selaku petani, Insyaallah ini sangat bermanfaat bagi kami,” pungkas Ukun Sukria, Ketua Kelompok Tani Mekar Jaya yang sekaligus merupakan mantan Kepala Desa Cilangkap tersebut. (AS-PBN)