Dandim Bersama Forkopimda Pandeglang Dampingi Menteri Pertanian Panen Raya di Panimbang

PORTALBELANEGARA.COM, Pandeglang – Dandim 0601/Pandeglang bersama Forkopimda Kabupaten Pandeglang mendampingi menteri pertanian Republik Indonesia DR. H. Syahrul Yasin Limpo, SH., M.Si., MH, melaksanakan kegiatan panen raya padi Inbrida seluas 250 hektar di lahan Gapoktan Karya Tani Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (23/4/2020).

Mengawali sambutannya Bupati Pandeglang Hj. Irna Narulita SE., MM., mengatakan, “ditengah wabah Covid-19 yang begitu luar biasa menakutkan, namun itu semua tidak menyurutkan semangat para pejuang pangan dan alhamdulilah sampai dengan saat ini mereka terus produksi, walaupun dalam kadaan tidak kondusif dengan adanya wabah Covid-19 Kementerian Pertanian hadir untuk memantau ketersediaan pangan di kabupaten Pandeglang,” kata Irna dalam sambutannya.

“Masyarakat Pandeglang khususnya hampir semuanya berprofesi sebagai petani dan nelayan walaupun sampai saat ini kami belum punya jalan tol, jalur kereta api tapi kami tetap terus semangat dan siap menjadi penyangga ibukota,” ujarnya.

Menteri Pertanian Republik Indonesia DR. H. Syahrul Yasin Limpo SH., M.Si., MH., dalam sambutannya mengatakan bahwa Saat ini Negara dalam keadaan yang tidak biasa begitupun Pandeglang, saat ini negara harus siap dan bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat untuk mengembalikan situasi Negara ke kondisi semula.

“Ancaman Covid-19 sudah ada bahkan sudah hadir di tengah – tengah kita, kamipun sangat takut dengan semua itu namun kondisi itu tidak harus kita diamkan tentunya, virus yang berbahaya berdampak terhadap sosial dan ekonomi maka dari itu Pertanian dan kesehatan yang harus mengawal selain TNI dan Polri,” katanya.

“Menurut ilmu yang saya miliki apabila panen bagus itu tandanya Pemerintahan yang bagus namun apabila panen kurang bagus berarti ada tandanya Pemerintahan yang kurang bagus, tadi kami mencoba meraba – raba serta menghitung berapa rumpun padi tersebut dan ini sudah termasuk bagus, Setelah ini kita akan menghadapi kekeringan bahkan ada isu setelah ini dunia akan krisis pangan, jangan sampai Negara ini terseok – seok hanya karena urusan pangan, Insyaallah tidak akan lama lagi bantuan/program dari Kementerian akan segera direalisasikan,” ujarnya.

Mengakhiri sambutannya Mentri Pertanian mengatakan bahwa Wabah Covid-19 ini bagi Negara agraris harus berubah menjadi kekuatan, mari kita bantu Bupati sampai diatas 10 Milyar dan buatkan padat karya seperti TNI-Polri disini hitung berapa jumlah Babinsa dan Babinmas yang ada di Banten kasih mereka program biar mereka menanam kemudian kasih anggarannya.

Turut Hadir dalam kegiatan tersebut Mayjen TNI George E Supit, S.Sos (Aster Panglima TNI), DR. Soewandi (Dirjen TP/ Tanaman Pangan), DR. Padjri Jupri (Kabadan Litbang), DR. Dedi Nursyamsi (Kabadan BPSDM), Tb. Udi Juhdi. SE (Ketua DPRD Pandeglang), Kolonel Inf Widiyantno (Danrem 064/MY), Kombes Pol. Ricky (Dirbin mas Polda Banten), Letkol Inf. Denny Juwon Pranata M.Tr (Han) (Dandim 0601/Pdg), AKBP. Sofwan Hermanto S.ik MH MIK (Kapolres Pandeglang), Ali Jamil (Kabadan Karantina Kementerian Pertanian), Sarwo Edhy (Dirjen PSP Kementerian Pertanian), Meitha Nova Riany (Kepala Bulog Sub Divre Lebak – Pandeglang), H. Budi S januardi S.Pt.MM (Kadis Pertanian Pandeglang). MC-0601

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!