PKMNU 2025 Hadirkan Empat Kelas Penguatan Kapasitas Mahasiswa NU dalam Rangkaian Mukernas BEM PTNU

PORTALBELANEGARA – Pelatihan Kader Mada Nahdlatul Ulama (PKMNU) 2025 yang digelar sebagai rangkaian Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) BEM PTNU menjadi momentum penting bagi lahirnya kader-kader muda yang visioner, progresif, dan berkarakter kuat. Pelatihan tersebut, akan dilaksanakan pada Sabtu, 06 Desember 2025. Di tengah dinamika sosial yang terus berubah, kebutuhan akan generasi pemimpin berintegritas semakin terasa.
Karena itu, materi-materi yang dihadirkan dalam PKMNU 2025 dirancang selaras dengan tantangan kebangsaan masa kini. Seperti materi Leadership dan Analisis Kebijakan Publik, Youth Entrepreneurship (Kewirausahaan Pemuda), Ketahanan Pangan, dan Media dan Influencer. Hal ini, menjadi ruang pembelajaran mendalam sekaligus arena pembentukan orientasi kepemimpinan masa depan.
Kelas Leadership dan Analisis Kebijakan Publik, mengajak peserta memahami alur kebijakan mulai dari perumusan hingga evaluasi, disertai latihan membaca isu-isu strategis yang berkembang di masyarakat. Melalui studi kasus, peserta diarahkan untuk melihat bagaimana nilai keadilan sosial dapat menjadi landasan dalam merespons dinamika sosial, ekonomi, politik, dan lingkungan.
Di kelas Youth Entrepreneurship, para kader muda NU diperkenalkan pada nilai kemandirian ekonomi yang berpijak pada etika usaha berkeadilan. Gagasan kewirausahaan yang tumbuh dari rahim NU ini menempatkan kemaslahatan bersama sebagai orientasi utama. Para peserta diajak membangun mentalitas wirausaha yang tangguh, kreatif, serta berpihak pada pemberdayaan komunitas.
Sementara itu, kelas Ketahanan Pangan membuka wawasan peserta tentang urgensi kedaulatan pangan sebagai fondasi kesejahteraan bangsa. Tantangan global seperti krisis iklim dan urbanisasi menjadi bahan kajian, agar kader muda NU memiliki sensitivitas terhadap isu-isu strategis. Dengan memahami strategi penguatan pertanian dan inovasi pangan lokal, peserta didorong menjadi motor gerakan “NU Tanggap Pangan”, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat.
Adapun kelas Media dan Influencer, menjadi jawaban atas kebutuhan literasi digital di era banjir informasi. Peserta dilatih memahami peran media sebagai ruang dakwah, edukasi, dan penggerak perubahan. Kemampuan membangun konten kreatif, personal branding, serta etika komunikasi publik, menjadi bagian dari upaya mencetak influencer yang berwawasan kebangsaan, dan berakar pada nilai Aswaja An-Nahdliyah.
Melalui PKMNU 2025, BEM PTNU menghadirkan ekosistem pembelajaran yang menumbuhkan kapasitas kader secara terukur. Setiap materi tersusun untuk membangun karakter pemimpin muda NU yang adaptif, cerdas, dan siap memberi kontribusi bagi Indonesia. Mukernas kali ini tidak sekadar forum organisatoris, melainkan investasi jangka panjang bagi masa depan pergerakan mahasiswa NU.
Kader muda yang lahir dari pelatihan ini diharapkan mampu menjadi wajah cerah NU masa depan, yang berpengetahuan luas, berkomitmen pada nilai, serta memiliki visi perubahan yang berkeadaban. PKMNU 2025 hadir sebagai ikhtiar kolektif untuk memperkuat peran mahasiswa NU dalam merawat peradaban dan memperjuangkan kemaslahatan umat.
(Ahmad Rifa’i, Direktur Media BEM PTNU Se-Nusantara)

