Bencana Angin Puting Beliung di Cianjur

PORTALBELANEGARA – Bencana angin puting beliung yang menerjang Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, mengakibatkan ratusan rumah warga mengalami kerusakan. Berdasarkan data sementara yang dihimpun hingga hari ini, jumlah rumah yang terdampak mencapai 674 unit.
Camat Kecamatan Mande, H. Epi Rusmana, mengonfirmasi hal ini usai melakukan pemantauan dan pembersihan puing-puing pascabencana.
“Untuk informasi, rumah yang terdampak, baik yang rusak ringan, sedang, maupun parah, data hari ini berjumlah 674 rumah,” ujar Epi, Kamis (23/10/2025) kemarin.
Epi menjelaskan bahwa angka sementara tersebut baru mencakup hasil pendataan di Desa Bobojong. Sementara itu, untuk desa lain seperti Kademangan, proses pendataan masih berlangsung.
“674 ini data sementara dari Desa Bobojong saja. Untuk Desa Kademangan, informasi sementara sekitar 60 rumah, dan masih dalam pendataan,” sambungnya.
Guna memverifikasi dan memastikan tingkat kerusakan, tim gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Damkar, dan Dinas Sosial (Dinsos) turun langsung ke lapangan. Mereka melakukan asesmen door-to-door ke rumah-rumah warga yang terdampak, didampingi oleh perangkat desa setempat.
Menghadapi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi, Camat Epi Rusmana menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada.
“Kepada warga masyarakat agar selalu waspada, mengingat cuaca masih ekstrem. Mari kita bersama-sama menjaga keselamatan dan kesehatan,” pungkasnya mengingatkan.

