Kasus Pertama Positif Covid-19 di Kabupaten Brebes

PORTALBELANEGARA.COM, Brebes – Salah satu warga Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dinyatakan positif covid-19, setelah keluar hasil tes swab dari Laboratorium di Salatiga. Ini merupakan kasus positif virus corona pertama di Brebes.

Diumumkan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE, MH, bahwa pasien positif adalah seorang laki-laki berumur 36 tahun dan masih dirawat di ruang isolasi di RSUD Brebes.

“Dari sebanyak 21 hasil tes swab yang keluar tadi malam, hasilnya 20 orang negatif dan satu positif,” ucapnya, Selasa pagi (5/5/2020).

Dijelaskan lanjut oleh Idza Priyanti atau Bupati Brebes, pasien tersebut merupakan salah satu dari 19 orang warga Kecamatan Bantarkawung, peserta tabligh akbar ijtima di Gowa, Sulawesi Selatan, yang dibubarkan Gubernur, Dr. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr, pada 19 Maret 2020 lalu.

Sebelumnya, pasien merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan gejala demam. Untuk kondisinya saat ini sudah stabil dan tanpa demam.

Idza pun menyatakan Kabupaten Brebes menjadi zona merah dengan satu kasus positif corona ini. Tim akan segera melakukan tracking terhadap keluarga pasien dan warga lainnya yang pernah kontak dengan pasien untuk mencegah penularan wabah lebih lanjut.

“Kita akan memastikan apakah mereka positif dan tidak. Kita juga minta kepada masyarakat agar tetap selalu memakai masker, menjaga jarak (physcal distancing), dan jangan berkerumun,” pungkasnya.

Untuk diketehui, sebanyak 20 PDP eks Gowa lainnya, diisolasi di Karantina Pemkab Brebes, di Islamic Centre Brebes. Mereka adalah 19 orang warga Kecamatan Bantarkawung dan 1 orang warga Kecamatan Salem.

Sementara untuk PDP terbaru yang berasal dari Kecamatan Salem, masih dikarantina di RSUD Bumiayu dan rencananya akan digabungkan ke Islamic Centre Brebes. (Aan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!