Pengawasan Post Audit, Bagian Proses Manajemen Dalam Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja Dan Transparansi Kodam III/Slw
PORTALBELANEGARA.COM, Bandung – Kasdam III/Slw Brigjen TNI Asep Syarifudin, mewakili Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P., membuka secara resmi Taklimat Awal Pengawasan Post Audit Itjenad program kerja TA. 2021 di Ruang Kosasih Kodam III/Slw Jl. Aceh No. 69 Kota Bandung, Jabar, Selasa (7/6/2022).
Pangdam III/Slw dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam III/Slw, menyambut baik Tim Pengawasan Post Audit Itjenad di Kodam III/Siliwangi untuk melaksanakan tugasnya sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja dan transparansi Kodam III/Slw, khususnya dalam pelaksanaan program kerja serta penggunaan anggaran yang telah dilaksanakan pada TA. 2021 yang lalu.
“Pengawasan Post Audit yang akan dilaksanakan oleh Tim Itjenad, merupakan bagian proses manajemen organisasi untuk menjamin pencapaian tujuan serta sasaran pelaksanaan tugas pokok satuan jajaran TNI Angkatan Darat secara efektif dan efisien,” jelasnya.
Sementara itu, Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat dalam amanatnya yang dibacakan oleh Brigjen TNI M Zulkifli selaku Ketua Tim Pengawasan Post Audit Itjenad, menyampaikan bahwa, metode pengawasan Post Audit merupakan pengawasan terhadap program kerja dan anggaran yang telah dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan penilaian independent tentang manajemen resiko, pengendalian dan proses tata kelola sesuai ketentuan yang berlaku.
Kegiatan pengawasan merupakan bagian dari suatu sistem dalam manajemen modern sebagai sarana pengendalian kegiatan organisasi. Implementasinya di lingkungan Angkatan Darat dilaksanakan oleh Itjenad sebagai aparat pengawasan intern Pemerintah sesuai dengan tugas pokonya yaitu, membantu Kasad dalam menyelenggarakan pengawasan kinerja, pembendaharaan dan khusus terhadap organisasi di jajaran TNI Angkatan Darat dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Darat.
Lanjutnya dikatakan, kegiatan pengawasan yang akan dilaksanakan berupa audit kinerja dengan menggunakan metode Post Audit yang bertujuan untuk meminimalisir kesalahan dalam pelaksanaan Program kerja serta penggunaan anggaran, dan diharapkan dapat kriteria baik dari BPK RI, sehingga dalam Laporan Keuangan (LK) Kemenhan dan TNI mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI.
“Pada Post Audit ini pengawasan dilaksanakan terhadap Program kerja dan anggaran tahun 2021. Dimana terhadap program kerja dan anggaran tahun 2021, telah dilakukan audit dengan metode Current Audit, yang bersifat konsultasi atau pendampingan terhadap kemungkinan potensi-potensi masalah yang akan muncul. Diharapakan pada pelaksanaan Post Audit ini tidak terdapat lagi kesalahan berulang yang menjadi temuan. Sehingga opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan Kemhan TNI TA 2020 khususnya pada Unit Organisasi TNI AD dapat dipertahankan” pungkasnya.
Hadir pada acara tersebut, Irdam III/Slw, Kapok Sahli Pangdam III/Slw, para Danrem, para Asisten Kasdam III/Slw, para Dansat/Kabalakdam III/Slw, Karumkit Tk. II Dustira, serta Kasansidam III/Slw. (Pendam III/Siliwangi).