Desa Langkapjaya Laksanakan Rakor ODF

PORTALBELANEGARA.COM, Sukabumi – Dalam rangka mencapai dan mewujudkan sanitasi lingkungan sehat dengan stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) melalui pemberdayaan masyarakat, masyarakat Desa Langkapjaya menyelenggarakan Deklarasi Desa Open Defecation Free (ODF) yang di gelar di Aula Kantor Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Selasa (30/03/2021).

Deklarasi ODF tersebut merupakan pernyataan dari seluruh elemen masyarakat desa, yang mana Desa Langkapjaya siap mendukung dalam pergerakan bebas dari perilaku buang air besar di sembarang tempat, setelah memenuhi proses verifikasi yang telah diadakan sebelumnya.

Kepala Desa Langkapjaya, Mimin Mintarsih dalam sambutannya menyampaikan bahwa Desa Langkapjaya siap menjadi desa pertama di Kabupaten Sukabumi yang bebas dari buang air besar sembarangan (BABS).

“Kami sangat mengapresiasi sekali kepada seluruh lapisan masyarakat Langkapjaya, yang sudah menyatakan siap mendukung dan bisa bebas dari buang air besar sembarangan atau yang disebut dengan ODF, semoga kedepannya desa ini akan menjadi pelopor bagi desa lain di Kecamatan Lengkong dan Kabupaten Sukabumi, untuk bisa menjadi desa-desa ODF berikutnya,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua BPD melalui Wakil Ketua BPD Langkapjaya, Asep Suparman dalam sambutannya mengatakan bahwa kesiapan dan pelaksanaan deklarasi tersebut dapat dilakukan bukan hanya karena kesadaran dari masyarakat dan pemerintahan desa saja melainkan karena hasil dari binaan dan pendampingan dari pihak kecamatan dan Dinas Kesehatan khususnya UPTD Puskesmas Lengkong.

“Kegiatan ini dapat terlaksana tidak terlepas dukungan dari seluruh pihak, yang tujuannya kedepannya bukan sekedar mengikuti kegiatan yang dilombakan, atau hanya untuk mendapatkan bantuan semata, akan tetapi yang paling penting itu adalah dengan adanya kegiatan ini, kesadaran masyarakat tentang kesehatan dan kebersihan akan semakin meningkat,” paparnya.

Kegiatan pendeklarasian tersebut ditandai dengan pembacaan deklarasi stop buang air besar sembarangan oleh masyarakat Desa Langkapjaya kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Deklarasi ODF dan diikuti dengan penandatanganan oleh Camat Kecamatan Lengkong, Kepala Dinas Kesehatan melalui UPTD Puskesmas, Kepala Desa Langkapjaya dan Ketua BPD Langkapjaya.

Perlu diketahui, bahwa Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan, pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan.

Jadi Verifikasi ODF adalah proses memastikan status ODF suatu komunitas masyarakat yang menyatakan bahwa secara kolektif mereka telah bebas dari perilaku buang air besar sembarangan.

Selanjutnya Danramil 2209/Lengkong, Kapten Inf Suwarsono melalui Babinsa Langkapjaya, Sertu Rahmat Hamla dalam hal ini mendukung penuh pelaksanaan ODF dan Stop BABS di Desa Langkapjaya serta berharap masyarakat dapat menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas setiap hari untuk mencegah Covid-19.

“Kegiatan ini merupakan program bidang kesehatan lingkungan (Kesling) yang bertujuan untuk memperkuat tekad masyarakat di setiap desa dalam perubahan perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga sangat dibutuhkan sekali dukungan dari semua unsur supaya semua keluarga dan kampung menjadi sehat,” kata Babinsa.

Babinsa menambahkan bahwa “Sanitasi Total Berbasis Masyarakat yang selanjutnya disebut sebagai STBM ini adalah metode pendekatan untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan,” pungkas Sertu Rahmat.

Deklarasi tersebut ditandai oleh pembacaan ikrar secara bersama-sama dipimpin oleh Kepala Desa Langkapjaya,yang disaksikan dan diikuti oleh berbagai unsur diantaranya Kasi Sarpras Kecamatan Lengkong, H. Iyus Mulyana, Staf Kasi Pemerintahan Kecamatan Lengkong, Devi Andest, Babinsa Langkapjaya, Sertu Rahmat Hamla, BPD, LPM, TP PKK, Kader Kesehatan, para Ketua RT dan RW, Tokoh Ulama dan Tokoh Masyarakat yang hadir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!